JAKARTA (17/1) – Dalam rangka memperkuat kolaborasi dan sinergi unit kerja di bidang sarana transportasi jalan demi menciptakan keselamatan dan keamanan perjalanan masyarakat khususnya menjelang Angkutan Lebaran Tahun 2025, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat melalui Direktorat Sarana Transportasi Jalan menggelar Rapat Koordinasi Pemantapan Program Kerja Tahun 2025 pada Jumat (17/1) di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Tatan Rustandi mengungkapkan dalam sambutan pembukanya, tahun 2025 adalah tahun yang penuh tantangan maka diperlukan sinergi yang kuat.
“Keselamatan dan kenyamanan masyarakat merupakan prioritas utama kita, utamanya ini mendekati waktu lebaran. Momentum mudik lebaran merupakan peristiwa tahunan yang sangat dinantikan oleh seluruh masyarakat,” ujarnya.
Ia melanjutkan kecelakaan yang terjadi akhir – akhir ini sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan kerugian yang amat banyak. Ia berharap adanya pengecekan secara menyeluruh mulai dari standardisasi kendaraan bermotor dan juga Sistem Manajemen Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum (SMK PAU).
“Lakukan inspeksi berkala terhadap kendaraan umum dan barang, pastikan kelayakan operasional, beri sanksi tegas bagi pelanggar, laksanakan _rampcheck_, dan kita terus lakukan sosialisasi keselamatan kepada masyarakat,” imbuh Tatan.
Selain itu, pentingnya mengevaluasi capaian program kerja yang telah kita laksanakan serta kendala dan tantangan yang dihadapi di direktorat teknis dan di masing-masing Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD).
Sejalan dengan itu, Direktur Sarana Transportasi Jalan, Amirulloh menegaskan ini merupakan upaya untuk menyinkronisasi program kerja di bidang Sarana Transportasi Jalan.
“Diharapkan dapat memperkuat dan meningkatkan keselamatan jalan, sekaligus sebagai momentum untuk mengingatkan kita semua dalam membangun dan mewujudkan Budaya Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,” katanya.
Adapun pada kegiatan ini terdapat pembahasan program kerja tahun 2025 oleh tiap – tiap Kepala Sub Direktorat, di antaranya :
1. Pelayanan Uji Tipe Kendaraan
2. Pengujian Berkala
3. Pelaksanaan Pekan Keselamatan Jalan dan Kegiatan Sadar Lalu Lintas Usia Dini (SALUD) tahun 2025
4. Sistem Manajemen Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum (SMK PAU)
Di samping itu, Direktorat Sarana Transportasi Jalan juga memberikan apresiasi kepada BPTD dalam rangka pelaksanaan _rampcheck_ terbaik pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025, sebagai berikut :
1. Terminal Tipe A Payung Sekaki, BPTD Kelas II Riau
2. Terminal Tipe A Alam Barajo, BPTD Kelas II Jambi
3. Terminal Tipe A Tangkoko, BPTD Kelas II Sulawesi Utara
4. Terminal Tipe A Purabaya, BPTD Kelas II Jawa Timur
5. Terminal Tipe A Tirtonadi, BPTD Kelas II Jawa Tengah
Acara ini juga sekaligus menindaklanjuti Puncak Pekan Nasional Keselamatan Jalan yang telah dilaksanakan pada tanggal 8 November 2024, dengan memberikan hadiah pada UPT yang telah berperan aktif dalam mendukung Gerakan Sadar Lalu Lintas Usia Dini (SALUD); UPT dengan media sosial Kreatif, Inovatif, dan Inspiratif di Bidang Keselamatan Jalan; serta UPT Pelaksana PKJ Terbaik.
“Kami berharap melalui apresiasi ini dapat meningkatkan kinerja untuk mengurangi tingkat kecelakaan pada angkutan umum khususnya yang diakibatkan faktor kendaraan yang tidak laik jalan,” pungkasnya. (ALV/WBW/AZN)
—————-
KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HUMAS DITJEN PERHUBUNGAN DARAT
Aznal S.H.,M.H.
Twitter: @hubdat151
Instagram dan Tiktok: @ditjen_hubdat
FB Page dan YouTube: Ditjen Perhubungan Darat
—————