Baraknews OKUS, Muaradua – Kementerian Sosial dan tim pembinaan mental Pakuan Bogor mengapresiasi Kapolres OKU Selatan dan jajarannya atas keberhasilan mengungkap kasus ruda paksa terhadap anak kandungnya.
Mereka juga memberikan perhatian khusus dengan melakukan pendampingan untuk dua korban pemerkosaan.
Tujuan mereka ke Mapolres OKU Selatan adalah untuk koordinasi terkait laporan masyarakat tentang pemerkosaan anak di bawah umur oleh bapak kandungnya.
Tim pembinaan mental akan membantu dalam pemulihan mental kedua korban dan membawanya ke Palembang untuk rehabilitasi.
Tim pembina mental sentral Pakuan Bogor yang dipimpin oleh Lufti Rahman bersama timnya tiba di kabupaten OKU Selatan dan langsung menuju Mapolres setempat untuk berkoordinasi dengan Kapolres OKU Selatan.
Lufti dalam kesempatan ini mengatakan, tujuan pihaknya ke Mapolres OKU Selatan melakukan koordinasi bersama Kapolres OKU Selatan terkait dua kasus pemerkosaan anak dibawah umur oleh bapak kandungnya.
Sementara itu Kapolres OKU Selatan, AKBP Listiyono Dwi Nugroho, yang dampingi Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Biladi Ostin pada kesempatan ini mengucapakan selamat datang kepada tim pembinaan mental Sentra Pakuan Bogor di Mapolres OKU Selatan.
Kapolres OKU Selatan mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas dukungan dari Kemensos RI dan tim pembinaan mental Sentra Pakuan Bogor.
Terima kasih atas kunjungan dan apresiasinya. Kami juga mengapresiasi tim pembinaan mental sentra Pakuan Bogor yang telah gerak cepat merespon pengaduan masyarakat dan melakukan pendampingan terhadap kedua korban,”ungkap Kapolres.
Reporter : (Hendri)