Kota Surabaya – Malang sekali nasib anak anak yang rumahnya terbakar pada tgl 13/07/2016, Pk 01.10 WIB di Kampung Srengganan Dalam Kelurahaan Sidodadi Kecamatan Simokerto Surabaya.
29 rumah yang terbakar, terdiri dari 25 rumah habis sama sekali dan 4 rumah setengah hangus. Kebakaran dikampung yang padat penduduk itu diduga karena korsleting listrik.
Anak2 yang rumahnya ikut terbakar sangat kasihan terdiri dari berbagai umur, mulai dr paud batita balita TK dan SD. Mereka tidak bisa melihat tv sebagai hiburan sambil tiduran disoffa seperti sore sore biasanya karena tv dan soffanya sudah menjadi abu, mereka bisa stress biarpun tingkatannya kecil.
Mereka tidak bisa membaca buku cerita sambil tiduran di ranjang, mereka tidak bisa bermain game krn hp buku cerita ranjang sudah menjadi abu.
Semua hal itu yang membuat Pak Wawan Sugiarto, ayah Leo, mengajak anaknya datang ke kampung Srenggenan untuk membuat pesta sederhana dengan anak anak yang ada di sana. “Saya sangat prihatin akan apa yang menimpa anak anak itu, mereka pasti sangat sedih rumah dan seisinya hangus terbakar, mereka masih kecil kecil kasihan sekali, makanya saya mengajak Leo kesini untuk berbagi kebahagiaan berbagi semangat dan berbagi kasih dengan teman teman sebayanya, supaya mereka sedikit terhibur, disatu sisi saya ingin mendidik anak saya Leo untuk berbagi dan bersyukur”. (Chel)
Komentar