SURABAYA – Di kawasan Wiyung suasana seperti Idul qurban, karena banyaknya sapi – sapi yang ucul berkeliaran dijalan sambil memakan tanaman kota dijalur hijau. Surabaya harus cepat dibenahi disaat UN Habitat seperti sekarang,pemukiman Mulyorejo yang baru saja terdampak banjir, sekarang banyak sekali sapi- sapi berkeliaran dijalan memakan tanaman kota di jalur hijau. Belum lagi keberadaan 16.000 warga yang belum punya jamban layak, kualitas pendidikan dikota Surabaya sangat menurun, tidak adanya perhargaan terhadap peninggalan sejarah.
Sapi sapi ucul yang berkeliaran di Wiyung adalah milik keluarganya Cak Ronggo rumahnya wiyung gang 4 tembus ke perumahan graha famili.
Menurut Cak Nug, panggilan Anugrah Ariyadi SH Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDIP, “Sapi sapi iki gak duwe wedi blas yoooo….mergo sapi- sapi itu gak ngerti tentang kasus es walls Bungkul, (sapi – sapi itu walaupun itu sudah lama dibiarkan lepas begitu saja oleh pemilik nya tapi kan ya enggak boleh lha kalau sampai merusak tanaman jalur hijau itu terus kemana aparat penegak perda nya kok membiarkan saja ya berbeda ketika kasus es cream Walls di Raya Darmo Taman Bungkul waktu itu betapa keras semua pihak ber reaksi padahal TKP sapi makan tanaman jalur hijau di Wiyun itu berdekatan lhooo dengan kediaman pribadi nya Walikota Surabaya di perum Pondok Indah wiyung “ucapnya. (Ais)
Komentar