KOTA SURABAYA -Soal issu terakhir yang dibahas, yakni pelestarian heritage, cagar budaya Surabaya, saya termasuk orang yang berkepentingan langsung. Kami menempati, mengurus, dan mengelola salah satu bangunan cagar budaya kelas A, yakni kantor HBNO (Hoofdbestuur Nahdlatoel Ulama) di Bubutan VI/2. Tempat ini merupakan situs penanda Hari Santri Nasional, tempat dilahirkannya Resolusi Jihad yang meresonansi ke peristiwa Surabaya Bettle (Hari Pahlawan). Baangunan ini terhubung dalam kesatuan peristiwa historis dengan Bung Tomo dan Bangunan yang dirusak itu (Jl. Mawar).
Ketua Ketua Tanfidziyah NU Surabaya. Dr HA Muhibbin Zuhri MAg mengatakan Saya ingin kita bisa membahas secara komprehensif suatu saat denga para pemangku kepentingan soal ini semua.Mudah – mudahan RAR bisa melanjutkan usaha baik ini,’ucap Ketua Tanfidziyah NU Surabaya. Dr HA Muhibbin Zuhri MAg
Yang saya ikuti, RAR sudah bagus dan banyak manfaatnya. Sebaga salah satu kekuatan civil society telah menunjukkan atensinya terhadap persoalan warga kota yang riil. Potensi2 dalam rar bisa mendorong perubahan signifikan,”ujar Ketua Tanfidziyah NU Surabaya. Dr HA Muhibbin Zuhri MAg. (Ais)
Komentar