Baraknews Polres Metro KOTA TANGERANG, – Wajah sumringah dan mata berkaca-kaca dialami Kartini Dwie Setia wanita 26 tahun saat menerima kembali motornya yang hilang dicuri pelaku curanmor lima hari lalu. Sabtu (31/12/2022). Sebagai kado akhir tahun 2022.
Dikisahkan motornya hilang saat diparkir di pelataran depan ruko tempatnya pekerja di wilayah hukum Polsek Teluknaga, Polres Metro Tangerang Kota.
“Motornya hilang kapan mba Dwie?,” tanya Kapolres Kombes Pol Zain Dwi Nugroho usai merilis 10 pelaku curanmor yang berhasil di tangkap jajarannya selama di bulan Desember 2022.
“lima hari yang lalu pak, tepatnya tanggal 27 Desember 2022, saat diparkir di tempat kerja,” ujarnya.
Selanjutnya, Kapolres menyerahkan kunci motor secara simbolis kepada Kartini Dwie Setia, seraya menanyakan bagaimana perasaannya mendapatkan kembali motornya yang hilang.
“Terima kasih kepada bapak-bapak polisi Polres Metro Tangerang Kota, alhamdulilah saya senang sekali motor saya bisa ditemukan lagi, untuk membantu saya bekerja sehari-hari,” kata warga Kampung Kebon Kopi RT 004 RW 002 Desa Tanjung Burung Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang tersebut.
Melalui keterangan pers, sebanyak 10 pelaku pencurian sepeda motor diamankan oleh Polres Metro Tangerang Kota, selama 1 bulan terakhir Desember 2022. Mereka berinisial JM, DJ, SP, WS, KSN, RS, MR, A, RS, D.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan sepuluh pelaku tersebut ditangkap di lokasi berbeda-beda di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota, yakni di wilayah Neglasari, Jatiuwung, Teluknaga, Cipondoh, hingga Ciledug.
Kepada awak media salah satu pelaku yang merupakan residivis curanmor, mengaku memulai kaprahnya sebagai pencuri motor sejak 2018 lalu.
“Menurut pengakuannya, pelaku hanya butuh waktu lima menit untuk melakukan pencurian kendaraan bermotor tersebut” ujar Kapolres.
Selanjutnya, dalam keterangan pers tersebut Kombes Zain Dwi Nugroho pun menghimbau kepada masyarakat kota Tangerang khususnya untuk selalu waspada, gunakan kunci ganda saat memarkir kendaraannya, sebab aksi kejahatan curanmor hanya butuh beberapa detik saja menggasak motor korban.