Dana BLT Diduga Dipotong 300 Di Desa Simpang Sender Selatan Kecamatan BPRRT

Berita OKU Selatan– Berdasarkan keterangan warga Desa Simpang Sender Selatan Kecamatan Buay Pematang Ribu RanauTengah (BPRRT). Penerima BLT yang bersumber dari Dana Desa hanya menerima uang sebesar Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah). Diduga Pemotongan tersebut sudah dilakukan ditermin ke satu dan termin ke dua. Sabtu (20/6/2020).

 

Menurut keterangan penerima BLT Dana Desa saat dibalai Desa Mereka diberikan uang sebesar Rp.600.000 (enam ratus ribu rupiah). Setelah sampai dirumah mereka didatangi oleh kadus untuk dimintak kembali uang sebesar tiga ratus ribu, dengan alasan akan dibagikan dengan warga yang tidak mendapatkan bantuan dana BLT,” ujar warga

 

Sebagian warga penerima dana BLT kami undang untuk berkumpul di kantor desa agar permasalahan nya bisa terang dan jelas yang dihadiri kepala desa simpang sender selatan Suyadi.

Kami pun pertanyakan satu persatu warga yang hadir dikantor desa terkait ada dugaan pemotongan dana BLT dan menurut keterangan herianto dan misfa warga dusun dua,

Saat kami konfirmasi dikantor desa ia mengatakan dengan polos dan jujur kalau kami terima uang dirumah pak yang kami terima hanya 300.000 (tiga ratus ribu rupiah). Dari pak kadus terus kami pertanyakan dengan pak kadus mengapa hanya 300 ribu pak, ya karena mau dibagi dengan warga lain nya yang tidak mendapatkan bantuan dana BLT jelas kadus kepada penerima BLT,” ungkap warga desa

 

Saat kami konfirmasi langsung dengan kepala desa simpang sender selatan suyadi ia mengatakan,” bahwa saya tidak tau ada pemotongan uang tiga ratus ribu dan dari jauh- jauh hari hal ini sudah saya wanti wanti agar tidak ada pemotongan dan saya tidak pernah menyuruh kadus untuk memotong dana BLT tersebut,yang saya sesalkan mengapa warga saya tidak langsung laporan kepada saya kalau dana tersebut dikurangi tiga ratus ribu,dan saya belum bisa menyimpulkan apa- apa dengan laporan ini kerena saya belum ketemu dan bertanya kepada kadus,” Jelas suyadi

Kami pun sebagai wartawan yang tergabung diporum FPII OKU Selatan meminta kepala desa agar bisa menghadirkan kepala dusun (kadus) agar misteri ini bisa terungkap tapi sayang nya meski sudah dihubungi kepala desa tak ada satu kadus pun yang datang kekantor desa meski para awak media sudah menunggu lama.

Warga desa simpang sender selatan tidak menerima dengan adanya pengurangan atau pemotongan dana BLT tersebut kami meminta hak kami untuk dikembalikan yang mana seharus nya kami menerima dana BLT sebesar enam ratus ribu rupiah bukan tiga ratus ribu rupiah karena tidak ada kesepakatan akan dibagikan dengan warga lain nya.,”ujar warga (Hanif)

Dokemen : Poto, vidio dan reman suara No ratings yet.

Nilai Kualitas Konten

Komentar