Baraknews OKUS, Muaradua – Adat- istiadat yang sudah turun-menurun masih kental dilakukan di Ranau Raya Kabupaten OKU Selatan, dengan hidangan ala ngidang cara dahulu masih dipergunakan di Daerah tersebut, Minggu (16/7).
Semakin majunya jaman cara penghidangan pun sudah berbeda dengan cara yang dilakukan seperti jaman dahulu, sekarang cara makan di persedekahan/hajatan memakai cara prasmanan karena cara penyajiannya mudah dan simpel.
Berbeda dengan di Kecamatan Ranau Raya, masih menggunakan cara ngidang, cara makan yang lama. Hal ini sudah dilakukan dari dahulunya untuk melestarikan adat budaya khususnya di Ranau Raya Kabupaten OKU Selatan.
“Menurut Didi salah satu warga Desa Talang Baru Kecamatan Warkuk Selatan Kabupaten OKU Selatan, mengatakan memang benar cara itu masih dilakukan disini walau agak ribet bagaimana pun itu sudah jadi ciri has disini,”bebernya.
Cara penyajian seperti ngidang biasanya dipakai seperti di acara persedekahan/hajatan nikah dan sunatan. Kami lakukan dengan bergotong royong dalam menjalankannya, sebelum dilakukan biasanya kami di undang dalam pembentukan kepanitiaan,”ungkap Didi salah satu warga.
Lanjutnya, biasanya bagi warga yang mau melangsungkan hajatan akan mengundang warga untuk membentuk ketua seksi kepanitiaan, yang nantinya akan di bagi beberapa susunan seksi tugas bagi para anggota panita hajatan.
Memang, agak ribet cara penyajiannya tetapi hal ini sudah terbiasa dilakukan, dengan cara seperti itu tamu undangan bisa memilih menu makan sesukanya,”terangnya.
Untuk di tempat lain cara itu sudah tidak berlaku lagi seperti di Kota muaradua Kabupaten OKU Selatan dan di beberapa Kecamatan lainnya di OKU Selatan. Dikarenakan cara lama terlalu ribet cara penyajiannya,”tutupnya. (HR)