Berita Pilkada Pangandaran —Sejumlah persiapan terus dilakukan jelang pelaksanaan Pilbup Pangandaran 2020. Polisi akan melakukan pola pengamanan menyesuaikan tingkat kerawanan di masing-masing TPS.
Kapolres Ciamis AKBP Dony Eka Putra mengungkapkan ada tiga pola pengamanan yang diterapkan. “Pertama yaitu pola TPS kurang rawan untuk 6 TPS dijaga 2 polisi, TPS rawan 2 TPS dijaga 2 polisi dan sangat rawan 2 TPS dijaga 4 polisi,” kata Dony, Senin (7/12/2020).
Hal itu dia utarakan usai menggelar apel pergeseran pasukan pengamanan Pilkada Kabupaten Pangandaran di lapangan Grand Pangandaran. Namun demikian Dony enggan merinci TPS mana saja yang dianggap sangat rawan gangguan tersebut. “Kita harus bisa membaca dan mengecek TPS-TPS mana saja yang katagori kurang rawan, rawan dan sangat rawan, termasuk kenali wilayah yang zona merah COVID-19. Lakukan pendekatan dengan tokoh masyarakat dan agama,” kata Dony
Sementara itu saat memimpin apel Dony menyampaikan dalam pengamanan pemungutan suara khususnya di wilayah Kabupaten Pangandaran dirinya menekankan kepada petugas untuk sama-sama memahami tugas pokok dan peranan serta tanggung jawab dalam perhelatan ini.
“Ada beberapa hal yang menjadi tugas pokok kita yang harus dipahami. Tugas kita adalah menjaga bagaimana proses Pilkada ini berjalan dengan sukses tanpa ekses seperti yang disampaikan oleh bapak-bapak kita Forkopimda Jawa Barat yang melakukan kunjungan kemarin ke wilayah Pangandaran,” ucap Dony.
Dony menambahkan ada 4 sasaran dari kegiatan pengamanan ini. Pertama yaitu orang individu maupun kelompok penyelenggara, yang kedua yaitu menjaga barang ataupun bangunan pemerintah.
Kemudian ketiga lanjut Dony yaitu menjaga benda-benda yang menyangkut dokumen-dokumen penting seperti surat suara yang perlu dan sangat penting sekali di jaga.
Kemudian selanjutnya yang keempat yaitu adalah target operasi kita adalah kegiatan-kegiatan ini sudah berjalan dari awal pelaksanaan tahapan pilkada.
“Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan TNI-Polri, Satpol PP dan Linmas sampai dengan tahapan hari tenang di Pangandaran tetap kondusif. Mari kita sukseskan juga pada saat pemungutan suara dan jangan sampai terjadi klaster penularan COVID-19,” ujarnya (Jepri)