Baraknews.com I Bogor. Di tengah jeritan rakyat dalam menyikapi ekonomi untuk kehidupannya. PBB (Partai Bulan Bintang) menggelontorkan paket Bazar Beras Murah (BBM) sebanyak 235 ribu paket beras medium perduakilogram dengan harga 13 ribu rupiah per paket.
Beras dalam jumlah berat dan jenis yang sama jika di pasaran berkisar 20 ribu rupiah lebih. Harga 13 ribu rupiah memaknai Angka 13 dalam nomor kontestasi Pemilu (nomor urut partai). Harapannya juga agar masyarakat ingat dengan Angka 13 Partai Bulan Bintang atau PBB.
Menurut Drs. H. Azkar Badri, M.Si Caleg DPR RI PBB Dapil Jabar 3, Kota Bogor dan Cianjur baru-baru ini, Untuk Jabar 3 mendapatkan 16 ribu paket yang dibagi dalam dua daerah, yaitu Kota Bogor dan Cianjur. “Mudah-mudahan penjualan beras murah ini dapat membantu meringankan beban dalam menghadapi kesulitan ekonominya sa’at ini”, kata Caleg DPR RI ini yang sudah 2 kali dari dapil Jabar 3 dengan yakin.
“Memang, kegiatan ini tidak bisa memberi efek penanggulangan ekonomi dalam durasi waktu yang lama, karena item isi paketnya cukup minimalis. Tapi paling tidak ada rasa empati keberpihakan PBB dalam persoalan ekonomi rakyat. Insyaa Allah jika PBB diberikan kesempatan di parlemen DPR RI, program ini akan kita adakan lebih intens lagi. Seseuai dengan tema kita dalam Pemilu ini, PBB Menang Rakyat Senang “, katanya dengan harapan.
“Untuk itu, berikan kesempatan kepada PBB bisa mendudukan anggota terbaiknya di parlemen DPR RI. Tolong titipkan suaranya pada pemilu 14 Februari nanti kepada PBB “, katanya dengan ajakan penuh harap.
“Alhamdulillah para caleg dari PBB adalah orang-orang yang peduli dan punya empati tinggi terhadap persoalan rakyat, apalagi rakyat atau masyarakat bawah. Insyaa Allah kami akan tetap berada untuk kepentingan masyarakat yang selama ini, persoalan ini sering terpinggirkan”, kata Azkar sedikit menyinggung bobot para caleg dari partai ini.
Sementara itu menurut ibu Titin di bilangan semplak diminta komentarnya, sehubungan program BBM (Bazar Beras Murah) PBB. Merasa sangat senang, ” Lumayan membantu meringankan beban ibu-ibu di dapur”, katanya.
(T. Arwati)