Berita Banten – Berbagai kalangan menyikapi kinerja Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Banten yang hingga kini membiarkan isu kekosongan jababat dilingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Pandeglang dan Lebak.
Seperti disampaikan aktivis Banten dari BP3B, Apandi Jarkasih yang mempertanyakan alasan belum menempatkan para pejabat dilingkungan kedua kantor kemenag tersebut.
“Iyah bener saya mendengar informasi adanya kekosongan beberapa jabatan di Kantor Kemenag Kabupaten Pandeglang dan Kantor Kemenag Kabupaten Lebak dari mulai kepala kantornya, hingga Kasubag TU dan Kasi Haji. Itu jelas akan menghambat terhadap pelayanan pada masyarakat,” ungkap Apandi Jarkasih kepada media, Selasa (19/10/21).
Apandi tidak mempertanyakan adanya kekosongan jabatan dilingkungan Kantor Kemenega Lebak dan Pandeglang tersebut. Namun pihaknya menyayangkan sikap dan kinerja Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Banten seperti tidak tanggap menyikapi persoalan pelayanan kepada masyarakat menyangkut pelayanan publik yang harus lebih diutamakan.”Jika memang ada kekosongan janbatan harus segera diisi minimal ditunjuk PLH atau PLT agar pelayan tetap berjalan, apalagi setingkat Kepala Kantor, Kasi Haji dan Kasubag TU yang sangat strategis dalam memberikan pelayanan prima pada masyarakat,” tandasnya.
Hal senada juga disampaikan Mohamad Apandi Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Pandrglang juga mempertanyakan adanya kekosongan jabatan Kepala Kantor Kemenag Pandeglang, Kasubag TU dan Kasi Haji tersebut.”Kita memang mendengar informasi adanya kekosongan jabatan dilingkungan Kemenag Pandeglang hingga kini belum ada Plt atau Plh untuk mengisi ke kosongan itu. Nanti kita akan pertanyakan alasan kekosongan jabatan itu pada Kanwil Kemenag Provinsi Banten,” ujar M Apandi singkat.
Sementara Kepala Kantor Kanwil Kemenag Provinsi Banten, Dr.Nanang Faturochman, MPd saat hendak dikonfirmasi tidak ada ditempat, begitu pula melalui telephon selulernya tidak diangkat dan via washApp tidak menjawab. Sedangkan menurut Fahri dari Irjen Kemenag RI menyampaikan mempesilahkan menanyakan langsung kekosongan jabatan yang dinonjobkan itu ke Kanwil Kemenag Banten.
“WaalIkumsalam wr wb pak tolong tanyakan ke kanwil saja, jika itu tetang hukuman disiplin sebab itu sudah tidak wewenang saya lagi tapi biro kepegawaian dengan pihak kanwil banten,” cetusnya melalui pesan WashAppnya singkat. (Dan)