Baraknews Pangandaran – Dua balita kembar Salma dan Salwa masih menanyakan sosok ibunya yang pergi dari rumah ketika mereka sedang tertidur.
Kepergian Ita Rosita, ibu kandungannya bukanlah yang pertama melainkan sudah yang ke empat kalinya dia meninggalkan rumah tanpa alasan yang jelas.
Kini anak-anaknya diasuh oleh tetangga dekat rumahnya di Dusun Nagrak Desa Karangsari kecamatan padaherang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.
Atas peristiwa tersebut kelima anaknya menyisakan luka mendalam terutama dua balita kembar.
Suaminya, Apip menilai kepergian istrinya sangat diluar nalar. Pasalnya sebelumnya tidak pernah ada masalah keluarga.
“Kalau dibilang ada masalah kayanya enggak ada, soalnya kalau dari segi ekonomi bisa dibilang tercukupi” kata Apip saat di temui dikediamanya Kamis, (15/6/2023).
Namun Apip menduga kepergian istrinya lantaran ada orang ketiga. Terlebih ia melihat sikap yang tidak biasa dengan ibu-ibu tetangga di sekitarnya.
“masa sih seorang ibu tega meninggalkan darah dagingnya sendiri” ujarnya.
“Kalau memang benar dia (istrinya) sudah menemukan yang baru dan itu yang terbaik buat dia, saya sih ikhlas yang penting pulang dulu, Kita selsaikan dengan cara baik-baik. Dan masalah anak-anak biar saya yang urus” ucapnya.
Sejauh ini, upaya pencarian sudah Apip tempuh namun untuk kepergian yang ke empat kalinya ia lebih memilih fokus mencari nafkah untuk anak-anaknya.
“Bukan tidak maksimal, tapi saya lebih mementingkan masa depan anak-anak saya”.
“Harapanya sih, semoga istri saya bisa pulang dan berkumpul lagi dengan keluarga. Bagaimanapun juga anak-anak membutuhkan ibunya” pungkasnya. (Upi)
