Berita Kab.Bima NTB–Kami kesal Ada pemotongan BLT Rp 100.000 per orang dari Empat KK penerima paket BLT DD Oleh Kadus I Desa OI TUI Kecamatan Wera kabupaten Bima NTB.”
Pelaksanaan Segel Kantor Desa itu pada tanggal 14/9-2020 sehingga sampai sekarang belum juga dibuka.
Segel oleh pemuda pemudi Desa Oi Tui yang di pimpin sebagai Korlap penyegelan Ade Riyan Hidayat Dengan Dua tuntutan antara lain:
1. Pemotongan BLT DD pada empat KK.
2. Agar memberhentikan Kadus I yang Jadi Kadus tidak sesuai dengan Mekanisme penerimaan Kadus.
Pantauan langsung Awak media realitas Kantor Desa Oi Tui Kecamatan Wera kabupaten Bima NTB Kamis (8/10-2020) naik berita ini Masih kelihatan di Segel.
Kades Oi Tui Sudirman menjelaskan:,”Dengan adanya kedua tuntutan itu masalah pemotongan BLT DD itu Kadus I itu telah membayarkan pada ke empat KK itu dan ke empat KK tidak merasa dirugikan, jelasnya
Dengan demikian Kades Oi Tui Memohon petunjuk pada Muspika kecamatan Wera Bahkan pada Muspida kabupaten Bima Solusi terbaik masalah penyegelan Kantor Desa oi Tui Dari Senin 14/9-2020 yang sebagai Korlap penyegelan Ade Riyan Hidayat dari tanggal 14-9-2020 Agar tidak terjadi jilid ke jilid atau kelanjutannya dan agar bisa dibuka kan Pintu kantor Desa kami sehingga kami bisa melaksanakan tugas sebagaimana biasanya.
Kantor Kepala Desa Oi Tui Kecamatan Wera Kabupaten Bima NTB, pada Senin (14/9/2020), disegel warganya sendiri.
Aksi segel kantor Desa itu pemuda pemudi tersebut dilatarbelakangi rasa kesal warga terhadap pemerintah desa yang memotong Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) atau BLT DD.(Rahim)
