BERITA DOMPU NTB.—– Kordinator Pansimas Desa Saneo, M. Yamin, menghindar dari kejaran Wartawan Baraknews Abd Rahim, SH, Kordinator Wilayah Indonesia Timur.
Pasalnya ketika wartawan Baraknews mendatangi rumahnya untuk diminta klarifikasi tentang pemberitaan dua hari yang lalu, M. Yamin dirumahnya di Desa Saneo Dompu tidak ditemukan dia, bahkan hp juga non aktif kebetulan istri dan anaknya ada dirumah,” kata istrinya bapak sudah keluar rumah.
Satu jam kemudian saya hubungi kembali hpnya M. Yamin hpnya sudah aktif kembali alasanya, saya belum bisa memberikan klarifikasi waktu saya bicara dengan M. Yamin lewat telpon katanya saya lagi ada kegiatan lain yang sangat penting.
Awak media menemui kades Saneo mengungkapkan.”Menurut saya pekerjaan mereka sudah memasuki 90 porsen namun ada laporan masyarakat itu memang benar tapi saya mengintruksikan pada M Yamin sebagai koordinator kelompok masyarakat ( KKM ) agar di kerjakan dalam hal ini diselesaikan seperti pipa yang bocor dikerjakan supaya tidak bocor dan tersalur Air itu sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat kami.”tuturnya.
Disaat awak media dirumah Kades Saneo mengkonfirmasi Kordinator kelompok Masyarakat (KKM) Pamsimas dengan melalui via handphone M.Yamin tidak mau memberikan keterangan apapun dan tidak mau ketemu awak media baraknews sementara beliau mengakui pipa itu ada yang bocor,”tuturnya.
Masyarakat Saneo sangat mengharapkan air PAMSIMAS tu yang di anggar oleh pemerintah merupakan Biaya Langsung Masyarakat yang harus nya sudah dinikmati oleh masyarakat namun sampai sekarang belum juga di nikmati.pada awal pelaksanaan kegiatan ini sebenarnya wajib bermusyawarah dengan masyarakat.saya belum pernah melihat kapan dan dimana musyawarah nya sehingga program ini belum dinikmati oleh masyarakat sampai sekarang. ungkapnya masyarakat Nuradin.
Kami masyarakat mengharapkan pada pemerintah/Instansi terkait agar antisipasi permasalahan ini supaya masyarakat menikmati anggaran tersebut,”harapnya. (Rahim)
Komentar