BERITA KOTA BIMA – Selasa, (16/7) Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Bima bekerja sama dengan Kementerian Kominfo Republik Indonesia menggelar kegiatan diskusi publik tentang menanggulangi penyebaran Radikalisme Terorisme diaula gedung Seni Budaya Kota Bima
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Kementerian Komunikasi Republik Indonesia, Drs. Gun Gun Siswandi, Kadis Kominfo Kota Bima, Ir. H. Supawarman, Kepala Kesbangpol Kota Bima H. Ahmad Fatoni, SH dan Kemenag Kota Bima yang diwakili oleh Kasi Binmas, H. Eka Iskandar, M.Si, sekaligus tampil menjadi narasumber. Hadir pula Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan, SH..
Dalam sambutannya Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH, menyatakan, bahwa gerakan radikalisme dan terorisme merupakan ancaman serius bagi bangsa Indonesia tidak terkecuali daerah Bima.
Kata dia, sebelumnya daerah kita juga sudah lekat dengan stigma rawan perkelahian antar kampung. Demikian pula dari aksi demontrasi tidak jarang berujung pada tindakan anarkis, budaya kekerasan masih banyak di ke depankan oleh kelompok-kelompok masyarakat tertentu.
“Kondisi ini tentu meresahkan karena dapat mempengaruhi ketentraman hidup masyarakat dan kelanjutan agenda pembangunan, masyarakat tidak bisa hidup dan mencari nafkah dengan tenang jika terus dibayangi dengan situasi keamanan yang tidak kondusif,” jelasnya
Ia pun menyampaikan apresiasi kepada Dinas Komunikasi dan Informatika yang bekerjasama dengan Kementerian Kominfo Republik Indonesia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
“Untuk itu, melalui forum ini ia harapkan kepada seluruh masyarakat dapat berpartisipasi untuk melakukan kontrol terhadap hal-hal yang meresahkan khususnya menyangkut aksi dan paham radikalisme serta terorisme. Mengingat bahayanya paham tersebut semua warga hendaknya melibatkan diri secara aktif untuk mencegahnya,”harapnya .(Rahim)
Komentar