Kab.Ciamis– Pemerintah daerah kabupaten Ciamis melalui bagian perekonomian melaksanakan Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kab.Ciamis 2024.
Rapat Pleno TPAKD Kab.Ciamis 2024 di buka oleh Sekretaris daerah Dr.Andang Firman dan di hadiri para kepala OPD, kepala OJK Tasikmalaya, Bank Indonesia Tasikmalaya di aula setda kabupaten Ciamis jumat (6/9/24)
Dalam sambutannya Sekda Ciamis Dr.Andang Firman mengatakan ,’Mengawal sambutan ini perkenalkan saya mengucapkan dan menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada perwakilan keuangan Tasikmalaya dan kepala perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya beserta jajarannya di Kabupaten Ciamis guna mengikuti rapat pleno program kerja TPAKD Kabupaten Ciamis tahun 2004 yang menarik di sini di sampaikan adanya infusi Bagaimana masyarakat bisa mengakses ketentuannya dengan mudah apalagi tadi disampaikan adanya asuransi pertanian secara langsung keluar yang dulu akses ini sudah di dapat karena bisa pertanian bahwa salah satu usaha yang tidak menentu jangan dipengaruhi oleh alam apalagi di Ciamis RTRW nya tapi hubungannya pertanian,”ucapnya
Menurut Andang,” pertanian yang dimasukkan sekali apabila ke depan para petani kita bisa mengakses jasa keuangan,ditambah ada asuransi tentu saja harus ada bagaimana mekanisme yang lain yang mudah dan murah sekitaranya dipahami sehingga dalam usaha aktivitas sehari-hari yang selama yang sebagian besar masyarakat desa lain yaitu pekerjaan sehingga mudah ya kegiatan ini nanti kita bisa menikmati program kerja apa yang memudahkan masalah yang bisa menghargai jasa keuangan,Memang betul yang di sampaikan oleh ibu kalau dulu waktu kecil siswa tidak punya tabungan tapi punya catatan tabungan sudah ada kalau di tengah-tengahnya jadi ibu gurunya masih banyak kejadian di akhir tahun pendidikan sekolah mudah-mudahan guru Siswa memiliki keterampilan
“Minimal meringankan buat orang tua dalam melanjutkan pendidikan sekarang juga semakin banyak dirasakan atau tidak dirasakan banyak yang telah menggunakan jasa tersebut, pengembangan potensi daerah sesuai kemampuan masyarakat kita yang belum tentu sudah merasakan manfaat kegunaan dan kekurangan Biasanya kalau di pertanian ini musim bulan Mei sampai dengan Agustus dilaksanakan untuk mengoptimalkan potensi, pengembangan akses pelayanan keuangan di daerah yang sangat strategis terutama mendorong masyarakat dalam peran distribusi perekonomian masyarakat,namun demikian kalau menabung saja tanpa ada investasi maka bisa beredar mudah-mudahan menabung juga dengan berinvestasi ,”ungkapnya
Sementara Kepala OJK Tasikmalaya Melati Usman,” Banyak studi Global yang menunjukkan bahwa inklusi keuangan ini memang berkontribusi langsung stabilitas keuangan dan mudah-mudahan memiliki dampak positif terhadap risiko perubahan iklim isu baru yang sedang banyak dibicarakan kita semua langsung, untuk menjadi negara yang bisa nanti menopang banyak negara lain yang mungkin Secara sumber daya alam yang kurang inisiatif ,mereka dengan inklusi keuangan yang masing-masing di Kabupaten Ciamis dalam inklusi ini salah satu yang bisa dikembangkan adalah melalui simpanan dari kecil kita sudah mengajar anak-anak kita untuk memiliki mindset menabung kenapa seperti itu karena dengan luas yang kurang lebih 1415 km2 jumlah sekolah tingkat SD dan Madrasah ibtidaian ini ada dari Catatan baru enggak mau nonton lagi kurang apa ada istilah negara kesatuan dan tingkat SMP atau batasan kalian itu sebanyak 333 nanti kita bisa negatif pada mereka melalui kerjasama benda dengan mungkin membuka kesempatan para pelajar juga memiliki simpanan jadi dengan produk penyimpanan belajar ini untuk memiliki percakapan yang mudah nanti bisa punya tabungan sendiri mudah-mudahan tidak terbiasa untuk mengelola keuangan sendiri
” Selain itu memang kami juga melalui program pkpdb atau proyek program kerja hari ini Kami ingin meningkatkan UMKM UMK negeri kita itu naik kelas dengan cara mereka mendapatkan penanaman modal potensi pertumbuhan ekonomi sangat tinggi dan mungkin negara-negara anggota bagaimana dia bisa memutar perekonomian sehingga memang Ciamis sudah bersama dengan saudara tua kita Bank Indonesia itu sudah melakukan program bisnis yang mempermudah UMKM kita dengan perbankan dalam hal peningkatan modal usaha nah berdasarkan laporan realisasi program kerja PPK dari 2023 memang kita tahu bahwa dari 5 program yang sakitnya kesehatan Tapi saya tahu juga banyak faktor eksternal yang sangat bisa mengendalikan
” Agar bisa lebih bisa kendalikan fasilitas teman-teman untuk target ya targetnya itu lebih berpisah lebih realistis tapi lebih baik dan beri tugas banyak melakukan kata-kata kita benar-benar itu program kerja yang akan datang 24 13 ini ada 6 yang pertama optimalisasi mungkin itu yang akses masyarakat untuk memiliki tabungan dan pinjaman untuk memiliki instrumen-instrumen keuangan asuransi mungkin pembiayaan Yang lebih Yang lebih banyak kesempatan jadi bapak-bapak dan kita mungkin melakukan pengawalan agar pinjaman ini yang tersimpan di sesuai dengan fungsinya sesuai dengan yang kita maksudkan mungkin itu meningkatkan perekonomian saya pikir ini kerjasama yang perlu kita lanjutkan terus kedepannya mungkin dengan beberapa inovasi-inovasi yang bisa lebih besar lagi kedepannya yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat kita,”ucapnya