Berita Aceh Simeulue – Sungguh sangat miris, ditengah pandemi Covid 19, penyerahan bantuan sembako kemasyarakat dalam kepulauan itu bernarasi sebagai ajang kampanye dan berswafoto.
Sebagaimana, kabar beredar salah satu akun media sosial facebook milik Hardawi, ditayangkan jelas tergambar wajah Erli Hasim Bupati Simeulue membagikan sembako bernarasi sebagai ajak kampanye dan berswafoto.
Dalam akun itu, Hardawi mengupload sejumlah foto seremoni pembagian sembako oleh Bupati Simeulue Erl iHasim dengan sejumlah masyarakat diperkirakan belasan orang, tanpa mengikuti Protokol Kesehatan atau social distancing.
Pembagian sembako itu bersumber dari dana APBK Simeulue, dan dibagikan disalah satu kantin milik Amril, Ketua Kecamatan Partai Bulan Bintang yang separtai dengan Bupati Simeulue, tepatnya di pantai sua-sua Kecamatan Teupah Tengah.
Lebih miris lagi, pembagian paket sembako itu, sama seperti paket bantuan sembako Covid 19 yang dibagikan oleh Dinas Sosial Simeulue kesetiap desa sebelum menjelang ramadhan.
Kalimat dan foto postingan yang diunggah Hardawi diakun media sosial facebooknya, mempelihatkan agar masyarakat untuk memilih Bupati Simeulue Erli Hasim, untuk periode keduanya.
Berikut kutipan utuh postingan di akun facebooknya Hardawi, “ditengah Pendemi tanpa ragu terus bekerja… Kiat mu tak pandang lelah ke ihklasan mu sosok pemimpin yang di dambakan sejuta umat… Mari menuju edisi ke dua… Rasa sayang kami semakin menambah menuju simeulue jilid dua bagi kami harga mati” .
Dalam foto postingan facebook Hardawi, Bupati Simeulue, Erli Hasim didampingi Kepala Baitul Mall Simeulue Raswadi, pendamping PKH Tarmisi Taher dan juga camat Teupah Tengah dan sejumlah Timses Pilkada Erli Hasim pada waktu lalu dengan “sandi” tim Sejahtera, berswafoto bersama dengan penerima sembako tanpa menjaga jarak, Social Distancing, sesuai Protokol Kesehatan sebagaimana digaungkan Satgas Covid 19 keseluruh rakyat Indonesia.
Terkait hal tersebut, Ketua Distrik GMBI Simeulue Sarwadi menyatakan, perlakuan atau perbuatan Bupati Simeulue Erli Hasim bersama Timses mengambil kesempatan kampanye jilid dua dengan modus bantuan sembako ditengah Pandemi Covid 19, sangat melukai hati dan perasaan masyarakat Simeulue dan itu sebuah perbuatan tak terpuji, ucapnya.
Jika benar yang dilakukan Bupati Simeulue Erli Hasim, sebagaimana unggahan akun facebook Hardawi maka telah melanggar aturan Protap Satgas Covid 19, dalam menerapkan sosial distancing di Kabupaten Simeulue, tutupnya.[Monanda Phermana]
Komentar