Baraknews Tangerang Kab–Sungai Cikolear dan Sungai Cipayaeun yang berada di Perbatasan Kecamatan Cisoka dan Kecamatan Tigaraksa yang sering terjadi banjir tepatnya di Jalan Raya Cisoka- Tigaraksa yaitu di sekitar jembatan Cisoka 2 atau jembatan Jengjing Pesona Cisoka di normalisasi
Di lokasi jembatan jengjing Pesona ini sering terjadi banjir walau hujan hanya sebentar yang di sebabkan anak sungai cikolear di lokasi jembatan ke hilir sangat penuh dengan lumpur ( sendiman ) dan pohon bambu da pohon liar yang menghalangi aliran air sehingga apabila hujan air meluap ke darat membanjiri areal jembatan dan jalan raya Cisoka Tigarksa, sehingga kendaraan roda 4 dan roda 2 susah untuk melewatinya karena ketinggian air kalau banjit mencapai 1 meter dengan aliran yang deras bahkan ada yang memaksa melewati banyak motor mogok serta rusak bahkan terjatuh dan hal ini sudah lama terjadi
Didi Rosadi sebagai Ketua KTNA dan Ketua Ormas BB Kab Tangerang serta aktif di organisasi Pengairan di dukung oleh tokoh masyarakat H EDI dan semua pihak dari Kecamatan Cisoka beberapa waktu lalu mengusulkan kepada DBMSDA Kab Tangerang supaya sungai Cikolear khususnya dan Sungai Cipayaeun di lakukan Normalisasi yaitu pengangkatan lumpur dan pembuangan pohon2 yang mengganggu aliran sungai tersebut.
Alhamdulillah saat ini sudah dan sedang di lakukan normalisasi. Maka dengan ini Kami mengapresisasi dan mengucapkan terima kasih atas sigap dan cepat untuk usulan masyarakat terkait Tanggap Darurat Banjir, Semoga DBMSDA bisa melakukan normalisasi sungai2 yang ada di Kab Tangerang supaya untuk meminimalisir banjir di wilayah Kab Tangerang
Dengan ini kami mendukung supaya Bupati dan DPRD Kab Tangerang dapat meningkatkan anggarannya di samping sebagai Program Tanggap Darurat Banjir hal ini dapat menjaga kebersihan dan Kelestarian sungai serta menjaga lingkungan hidup berpeluang pemberdayaan masyarakat dan pengusaha2 Kab Tangerang ke depan nya.