Berita Kab.Pandeglang,- Pemerintah pusat diminta untuk mempercepat pembangunan jalan tol Serang-Panimbang sepanjang kurang lebih 83 km untuk mendukung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung di wilayah Kabupaten Pandeglang yang telah diprogramkan menjadi salah satu program nasional. Namun hingga kini progres pelaksanaannya belum sesuai yang ditargetkan atau ditentukan tiga Kementerian yaitu PUPR, Pariwisata dan Perhubungan.
“Kami menilai program Jalan Tol Serang – Panimbang untuk menunjang KEK Tanjung Lesung yang telah disepakati dan diprogramkan pemerintah pusat hingga kini belum ada penyelesaian yang telah direncakan sesuai capaian progres. Jadi kami mendesak kepada pihak terkait atas tindaklanjut pembangunan tersebut,” ungkap Apandi Jarkasi Nur selaku aktivis Badan Pemantau Pembangun Provinsi Banten (BP3B) kepada media, Sabtu (06/11/21).
Apandi menjelaskan, bahwa berdasarkan pemantauan pertumbuhan pihaknya di lapangan dari mulai perencanaan hingga pelaksanaan saat ini pembangunan jalan tol Serang-Panimbang baru terealisasi hingga pintu tol Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
“Sementara kelanjutan pelaksanaan pembangunan jalan tol Rangkabitung- Panimbang terkesan lambat penanganan dan pelaksanaannya. Kami menilai pemerintah pusat maupun Pemprov Banten terkesan kurang responsif terhadap Kabupaten Pandeglang. Ada apa? Padahal program nasional itu untuk menunjang KEK Tanjung Lesung di Kecamatan Panimbang,” tegas Apandi Jarkasih yang didampingi Koordinator Bidang Pengawasan, Dedi ST dan Koordinator Bidang Hukum Politik, Tabrani Kemal,SH,MH.
Dedi ST pada kesempatan itu menambahkan, bahwa selain jalan tol Serang-Panimbang, juga termasuk pembangunan Reaktivasi Kereta Api Rangkas-Pandeglang dan Bandara di kawas Panimbang yang sejak awal telah digembor/dipublikasikan oleh pemerintah untuk menunjang KEK Tanjung Lesung tersebut.
“Program itu harus segera direalisasikan sesuai target dan rencana pemerintah. Rakyat sudah menanti kehadiran tol Serang-Panimbang,” imbuhnya.
Sementara Bupati Pandeglang, Irna Narulita ditempat terpisah dalam satu acara bincang santai bersama Pokja Wartawan Pandeglang mengatakan, bahwa program pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang itu merupakan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).”Kami memang terus mendorong percepatan pelaksanaan pembangunan jalan Tol Serang-Panimbang itu, sebagai upaya peningkatan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Pandeglang. Namun hingga saat ini kami belum tahu progresnya sudah sejauh mana,” kata Bupati Irna dengan nada bertanya, seraya menambahkan bahwa peran media sangat berpengaruh dalam pembangunan di Kabupaten Pandeglang terutama sebagai informasi publik. (Den)
