Berita Polres Ciamis – Kepolisian Resor Ciamis Polda Jabar secara gencar dan masif melakukan program Panci Berkah (Pangandaran Ciamis Berbagi Karunia Allah) terhadap warga yang terdampak pandemi Covid-19. Program kemanusiaan ini dilakukan di seluruh wilayah hukum Polres Ciamis yang mencakup dua Kabupaten yakni Pangandaran dan Ciamis.
“Meskipun pemerintah telah merubah status dari PPKM Darurat menjadi Berlevel, Program Panci Berkah terus kami laksanakan guna membantu warga yang terdampak Covid-19,” ujar Kapolres Ciamis AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi, S.I.K., M.Sc.Eng., seusai menerima laporan Panci Berkah dari Satuan Binmas Polres Ciamis, Senin (26 Juli 2021).
Kapolres menjelaskan, program Panci Berkah ini berupa penyaluran bantuan kemanusiaan kepada warga yang terdampak Covid-19. Seperti mereka yang sedang melakukan isolasi mandiri, hingga terdampak kebijakan PPKM Darurat atau Level 3 untuk wilayah Kabupaten Ciamis.
“Panci Berkah ini juga membantu para pengusaha makanan siap saji dengan memberdayakan untuk menyediakan makanan yang akan dibagikan kepada warga masyarakat terdampak Covid-19. Ini sejalan dengan target pelaksanaan PPKM Level 3 yakni menekan angka penyebaran Covid-19 dengan menurunkan mobilitas warga dan peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional berupa pemberdayaan pelaku usaha kecil menengah di wilayah hukum Polres Ciamis,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKBP Wahyu Broto menjelaskan bahwa program ini dilakukan oleh seluruh satuan fungsi dan Polsek Jajaran di wilayah hukum Polres Ciamis. Ini merupakan sebagai bentuk kepedulian Polri bersama TNI dan Pemerintah Daerah terhadap warga yang terdampak Covid-19.
“Program Panci Berkah ini akan secara masif dilaksanakan selama masa penerapan PPKM Darurat. Semoga kegiatan ini juga dapat menjadi contoh yang bisa diikuti oleh instansi/tokoh atau masyararakat lainnya dengan meningkatkan semangat kepedulian terhadap sekitar,” pungkasnya.
Kapolres berpesan kepada anggota dan petugas dilapangan untuk tetap selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Serta untuk selalu mengingatkan kembali terhadap warga pentingnya menerapkan protokol kesehatan dengan selalu menjalan 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan menghinddari kerumunan. “Kedisiplinan kita bersama menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci memutus rantai penyebaran Covid-19,” imbuhnya
