Korban Terseret Ombak Di Pangandaran Telah Ditemukan Semua

Berita Opini129 Dilihat

Baraknews Pangandaran–Hari ketiga pencarian, akhirnya membawa hasil nelayan yang hilang terseret ombak laut di sekitar pantai Batu Hiu Kabupaten Pangandaran kini sudah ditemukan semua.

Korban yang ditemukan di hari ketiga ini atas nama Dede Yulianto (49) warga Desa Cibenda Kecamatan Parigi.

Jenazah Dede ditemukan mengambang di pantai timur Pangandaran atau sekitar 10 mil dari lokasi kejadian di pantai Batu Hiu, Selasa (12/3/2024) sekitar pukul 08.40 WIB.

Dede merupakan satu korban di antara dua yang dihantam ombak laut dan menghilang terseret ombak.

Korban atas nama Supin warga Kalangjaladri Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran sudah ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi TKP pada Senin (11/3/2024) kemarin.

Ketua SAR Barakuda Pangandaran Sakio Andrianto bersyukur, korban terakhir dilakukan pencarian bisa ditemukan.

“Cuman, jaraknya jauh dari lokasi TKP. Jadi, jenazah sudah ada di pantai timur samping Cagar Alam Pangandaran,” paparnya melalui WhatsApp, Selasa (12/3/2024).

Kemungkinan, dari lokasi TKP korban terbawa arus dan terombang ambing ke pinggir tebing karang di sekitar Cagar Alam Pangandaran.

“Jadi, jenazah Dede yang ditemukan dalam posisi telungkup langsung dievakuasi oleh tim khusus dari SAR Barakuda. Karena, posisinya sudah ke tebing dan itu juga sudah dicoba ditarik tarik ke tengah,” jelasnya.
Setelah dievakuasi, sementara ini jenazah langsung dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran untuk dilakukan pemulasaraan.

Sebelumnya, dua orang nelayan di Kabupaten Pangandaran dikabarkan tenggelam terseret ombak laut.

Kejadian ini terjadi ketika dua orang nelayan mencari keong ogong laut di area pesisir sekitar pantai Batu Hiu Pangandaran, Minggu (10/3/2024) sekitar pukul 05.00 WIB. No ratings yet.

Nilai Kualitas Konten