BANJAR – Berbagai cara dilakukan Lapas Banjar untuk meningkatkan keterampilan dan mengembangkan potensi dan kreatifitas warga binaan melalui program pembinaan kemandirian, salah satunya adalah kegiatan kerajinan membuat anyaman piring lidi, Senin, (19/02).
Pembuatan kerajinan anyaman piring lidi bekerjasama dengan CV. Karya Mandiri yang membidangi kerajinan anyaman lidi, antara lain dalam hal penyediaan bahan, pelatihan dan proses pemasaran hasil karya berupa piring lidi.
Dengan mengembangkan kemampuan anyaman piring lidi ini, diharapkan Warga binaan mendapat keterampilan dan nantinya dapat membuka peluang usaha mikro di bidang ini setelah mereka bebas. Selain memberikan dampak positif secara ekonomi, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis warga binaan dengan memberikan mereka kegiatan konstruktif selama masa pidana.
Kepala Lapas Banjar, Amico Balalembang berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga membantu membangun karakter dan kepribadian positif para narapidana. Melalui keterampilan anyaman piring lidi, mereka dapat membuktikan bahwa masa depan mereka akan lebih mandiri dan produktif.
“Kita memberikan pembinaan kemandirian ini diharapkan dapat merubah mindset mereka, yang awalnya menganggap dirinya kurang berguna atau tidak ada potensi sehingga melakukan tindak pidana, kita ubah melalui pembinaan kemandirian dengan salah satunya kegiatan anyaman piring lidi. Pembinaan Kemandirian ini kita bekerja sama dengan CV. Karya Mandiri, dalam hal ini CV. Karya Mandiri selaku pihak ketiga menyediakan bahan baku, proses pelatihan hingga proses pemasaran hasil karya,” tutupnya.