Serasehan Adat Suka Daya, Melestarikan Kearifan Lokal di OKU Selatan

Berita Warga158 Dilihat

Baraknews OKUS, Buay Rawan – Pemerintahan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatra Selatan di Indonesia melalui Dinas Kebudayaan dan pariwisata menggelar kegiatan Serasehan Adat Suka Daya pada Selasa, (19/12/2023).

Kabupaten OKU Selatan dikenal sebagai daerah yang kaya akan kearifan lokal dan budaya tradisional yang dijaga dengan sangat konsisten oleh berbagai suku seperti Suku Daya, Suku Ogan, dan Suku Komering.

Pemerintah kabupaten melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengadakan kegiatan Serasehan Adat Suka Daya sebagai upaya untuk mempromosikan kesenian tradisional khususnya Suku Daya dan menjaga keberlangsungan adat yang ada di daerah ini.

Acara ini diadakan di Aula Kecamatan Buay Rawan dengan mengusung tema “Menggali Potensi Tradisi dalam Upaya Pelestarian Adat-Istiadat Suku Daya”.

Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan, Jos Akherman S.STP., M.Si., membuka acara tersebut dengan harapan bahwa kegiatan ini dapat merumuskan, dan melestarikan adat istiadat suku daya, serta menjadikan Suku Daya dan kebudayaan mereka sebagai ciri khas dan kekayaan Kabupaten OKU Selatan.

Acara terselenggara dengan sukses, dihadiri oleh berbagai pemangku adat yang diwakili oleh ketua dan anggota Pemangku Adat dari lima kecamatan, di antaranya Muaradua, Buay Rawan, Buay Sandang Aji, Buay Runjung, dan Runjung Agung.

Selain itu, tampak pula hadir beberapa tamu undangan, termasuk Camat Buay Rawan, ketua pelaksana pembina adat Kabupaten OKU Selatan, dan koordinator adat Daya.

Dalam sambutannya, Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan, mengapresiasi hasil kerja para pemangku adat di daerah tersebut yang telah mengabadikan kearifan lokal melalui berbagai reputasi, obat tradisional, kesenian, dan menjadikan daerah ini sebagai potensi pariwisata yang besar.

“Ia menegaskan, pentingnya menjaga dan melestarikan adat serta budaya suku daya agar tidak hilang tertelan oleh perkembangan zaman dan menjadikan daerah ini sebagai potensi pariwisata yang besar,” tegas Jos Akherman Kadin Kebudayaan dan pariwisata.

Selain itu, Harsono Singadilaga, S.E., sebagai Camat Buay Rawan dan Ketua Pelaksana Pembina Adat Kabupaten OKU Selatan, menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk menjaga dan melestarikan adat, serta budaya suku daya dan merumuskan adat bahasa daya agar tetap terjaga, eksis, dan dilestarikan oleh generasi mendatang.

“Acara Serasehan Adat Suka Daya ini juga diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi generasi muda dan pelajar untuk lebih mencintai dan memahami adat dan budaya lokal yang ada di daerah mereka,” harap Harsono Singadilaga Camat Buay Rawan.

Hasil dari kegiatan, Serasehan Adat Suka Daya, akan dimanfaatkan dalam pembuatan berbagai produk pernak-pernik yang mempromosikan kesenian tradisional Suku Daya dan kearifan lokal lainnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat lokal dapat lebih percaya diri dalam mempertahankan identitas budaya mereka dan menjadi suatu keunikan saat dihadapi dengan modernitas.

“Acara ini sukses digelar dan diharapkan kegiatan serupa dapat diadakan di tempat-tempat lain di Kabupaten OKU Selatan dan sekitarnya dalam rangka memperkenalkan adat dan budaya dari daerah ini serta mempromosikan kepariwisataan,” tungkasnya.

Reporter : (Hendri) 3/5 (1)

Nilai Kualitas Konten