OKU Selatan Bersatu Lawan Karhutlah, Bupati Dan Polres Bergerak Cepat!

Berita Warga126 Dilihat

Baraknews OKUS, Muaradua – Pemerintah Kabupaten OKU Selatan terus bekerja sama dengan TNI/Polri dalam upaya pencegahan Karhutlah. Baru-baru ini, Polres OKU Selatan menerima informasi tentang dua titik hotspot melalui pantauan satelit milik Polda Sumsel dan Satelit Snpp/VIIRS, Selasa (5/8/2023).

Titik pertama terletak di Kelurahan Kisau, Kecamatan Muaradua dengan koordinat 4,4832930 104.0665850, sedangkan titik kedua berada di Desa Sinar Napalan, Kecamatan Buay Pemaca dengan koordinat -4.60326 104.273.

Setelah dilakukan Groundcheck oleh BPBD Kabupaten OKU Selatan dan Personil Polsek Muaradua serta Bhabinkamtibmas Polsek Buay Pemaca, ditemukan lahan yang terbakar dengan luas masing-masing sekitar setengah hektare.

Bupati OKU Selatan, Popo Ali M.,B.Comm., sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Personil Polres OKU Selatan dan BPBD dalam pencegahan Karhutla ini. Beliau menyadari bahwa Karhutlah adalah ancaman serius bagi ekosistem lingkungan dan kehidupan manusia.

Oleh karena itu, penanganan Karhutlah adalah tanggung jawab bersama Pemerintah, unsur terkait, dan masyarakat.

“Bupati juga secara tegas memberikan himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten OKU Selatan, terutama kepada para petani dan pelaku usaha pertanian yang akan membuka lahan, untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan,”himbaunya.

Hal ini sangat penting mengingat UU Kehutanan Pasal 78 Ayat 3 yang mengancam pidana penjara maksimal 15 tahun dan/atau denda maksimal Rp 5 miliar bagi mereka yang sengaja melakukan pembakaran hutan.

Upaya bersama dalam pencegahan Karhutlah harus terus ditingkatkan demi menjaga kelestarian lingkungan dan kehidupan kita semua.

Reporter : (Hendri) No ratings yet.

Nilai Kualitas Konten