Baraknews OKUS, Muaradua – Batu unik berbentuk Kodok yang berdiri kokoh di tepian sungai Komering, dengan pondasi jembatan gantung peninggalan sejarah Belanda di atasnya, Jum’at (25/8).
Tempat Destinasi tersebut terletak di Kota Muaradua di Lingkungan VII Pasar Lama Ulu, Kelurahan Bumi Agung, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan.
Lokasi ini memiliki potensi sebagai tempat wisata yang menarik, dengan dua Muara, yang dialiri Sungai Selabung dan Sungai Saka, di sekitarnya.
Meskipun sayangnya, saat ini tempat tersebut kurang terawat dan menjadi belukar, mengurangi daya tariknya.
Namun, jika dirawat dengan baik, tempat ini memiliki potensi untuk menjadi tujuan wisata lokal maupun dari luar kota Muaradua.
Dengan jarak tempuh sekitar 15 menit dari Kota Muaradua, lokasi ini dapat menjadi pilihan menarik bagi para Pelancong maupun wisatawan.
Sejarahnya sebagai asal-usul Kota Serasan-Seandan menambah nilai historis dari tempat ini, dan menyegarkan ditepian Sungai Komering.
Indra warga setempat saat berbincang dengan awak media, mengatakan, ya memang benar tempat tersebut memang kurang perhatian sehingga menjadi terbengkalai sehingga mengurangi daya tariknya. Jika diperhatikan maka akan menjadi potensi bagi Pemkab OKU Selatan dan warga setempat.
“Oleh karena itu penting bagi Pemerintah atau Dinas terkait untuk memberikan perhatian lebih pada lokasi ini agar dapat dimanfaatkan sebagai tempat wisata yang dapat mendukung perekonomian daerah dan warga setempat,”kata Indra warga setempat.
Pengembangan tempat ini menjadi tempat wisata yang menarik dengan penambahan pondok dan fasilitas lainnya sangat diharapkan.
Hal ini akan membantu menghidupkan kembali tempat tersebut dan memberikan manfaat ekonomi bagi Kabupaten OKU Selatan.
Dengan menjaga, merawat, dan mengembangkan batu kodok ini, potensi wisata dan sejarahnya dapat lebih dikenal dan dinikmati oleh masyarakat luas.
Reporter : (Hendri)
