Baraknews Waykanan-Pemerintahan kecamatan waytuba, kabupaten Waykanan,pada hari ini jam 9.00 wib tanggal 10/07/2023 resmi serah terima jabatan yang dipimpin langsung camat waytuba Johanes, sekretaris camat waytuba dodi pamalik,polsek waytuba,dan Koramil waytuba, perwakilan ketua TP PKK kabupaten Waykanan tanpak diwakilkan Ali kandar,,forkompimcam,
ketua karang taruna, dan rekan rekan awak media , LSM, dan ormas.
Johanes camat waytuba menyampaikan kepada 10 kepala kampung yang terpilih untuk benar benar menjalankan roda pemerintahan dikampung yang dipimpin,.melayani mengayomi warga nya dengan hati yang tulus dan iklas,.
Dari pantauan media ini camat Waytuba Johanes memang sangat sedikit dalam pidato nya tapi sangat bermakna,, Seperti Anggaran dana desa harus sesuai dengan juknis nya dan benar benar dapat dinikmati dan dirasakan oleh masarakat.,dan untuk pembangunan dan lain sebagainya harus sesuai dengan volume dan anggaran nya sesuai yang telah disepakati.,semoga kampung yang dipimpin nya menjadi kampung yang indah nanasri.
Seperti yang disampaikan nara sumber yang enggan disebut namanya ,
Seperti yang diharapkan kami warga kampung yang memilih pilihan kami sesuai hati nurani kami ,. mohon
Tingkatkan utam kan pelayanan terhadap warga yang sebagai mana mestinya,dari segala apapun untuk dipermudah,
Dan kami berharap seperti bantuan pemerintah bansos baik dari dana desa ,,beras PKH agar kira nya kami yang kurang mampu mohon kenakan bantuan tersebut terhadap kami,.jujur mas cuma bantuan kopit kami dapat 300ribu , setelah itu tidak dapat lagi,.
Orang pada dapat duit,ada yang dalat beras ,ada yang dapat beras telur kacang ijo ,ngambil nya pakai kartu seperti KTP,
Kami masyarakat awam nggak ngerti tapi banyak yang dapat orang sugih ,rumah bagus kramik montor banyak.,la kami sudah tua deres karet nggak kuat nggak dapat apa apa.
Sumur bor pun katanya dibangun paksi dana desa tapi malah dibangun dibelakang aparatur kampung.
Sempeti kampung itu ,,,sumur bor nya dari dana desa dibangun ada tiga apa empat rumah,pas dibelakang rumah sekdes baru bangun,.
Bagai mana kami warga mau minta air,.bahkan antri dikantor balai kampung jika sumur milik kami kering.,(ucap nara sumber yang enggan disebutkan namanya)
Media ini membenarkan,.dikompirmasi pj kampung tersebut, ia membenarkan bangunan sumur bor tersebut menggunakan dana desa,, karena dibangun pas di rumah bangunan sekdes warga sekitar tidak mau menghibahkan,,dan mantan kakam ber ini sial mt ,sudah menunjukkan ditempat tersebut.
Sangat disayangkan, alasan tersebut., karena media ini langsung kompirmasi dengan warga sekitar,,.tidak benar kami warga tidak mau menghibahkan tanah kami,. Jika benar silahkan pemerintah kesini ucapnya,,kami siap menghibahkan tanah kami jika untuk pembangunan sumur bor dari pemerintah, karena kami tidak mau dipitnah ,.
Melalui media ini beberapa masyarakat berharap Semoga 10 kepala kampung terpilih bisa mesejahteraksn seluruh warga nya melalui program pemerintah (anggaran dana desa ) sesuai janji janji diwaktu kempanye mereka harus ditepati.
**Uj,m””