Baraknews OKU Selatan, OKU Selatan – Tingginya intensitas curah hujan yang tinggi tadi malam, sehingga mengakibatkan banjir bandang di tiga Kecamatan Kabupaten OKU Selatan, mengakibatkan rumah hunian warga hanyut terbawa arus air sungai yang sedang meluap pagi ini, Rabu (5/7/2023).
Seperti, di Desa Ulak Pandan Kecamatan Kisam Tinggi yang paling parah terdampak dari peristiwa tersebut, 1 unit rumah panggung warga terseret arus dan dua rumah terkena dampak rusak ringan.
Dalam kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian belum diketahui hanya berdampak rumah hunian warga hanyut terseret arus aliran sungai dan dua hunian rumah warga terkena rusak ringan.
Disisi lain, di Kecamatan Muaradua Kisam terdapat tiga warga Lawang Agung Kecamatan Muaradua Kisam terseret arus aliran sungai, dengan kejadian tersebut dua warga belum diketahui dan satu warga ditemukan tewas diakibatkan terseret arus aliran sungai.
Selain itu, dalam kejadian banjir bandang tersebut berdampak mengakibatkan areal persawahan dan perkebunan di pinggir sungai menjadi rusak.
Sedangkan di Kota Muaradua Kabupaten OKU Selatan dua Desa terkena dampak banjir bandang yaitu, di Tangsi Bawah dan di Desa Pancur Pungah. Dalam kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Kepala BPBD OKU Selatan, Koni Ramli, mengatakan jika kejadian tersebut terjadi pagi tadi saat wilayah itu diguyur hujan yang cukup deras sejak tadi malam.
” Kejadiannya tadi malam, mengakibatkan sungai pundan yang ada di wilayah itu meluap. Yang terparah di Desa Ulak Pandan dengan meluapnya aliran sungai lipung, menghanyutkan satu rumah warga hanyut dan dua rumah terdampak rusak ringan,” kata Koni.
“Sejauh ini dikatakan Koni, ada satu orang yang tewas dan dua orang dinyatakan masih hilang akibat peristiwa tersebut. Tidak hanya itu, satu unit rumah warga terseret arus.” Iya 3 orang yang jadi korban, 1 orang meninggal dan 2 masih dalam pen carian. Areal pertanian juga rusak,” katanya.
Saat ini, BPBD setempat dan dinas terkait lain masih mendata dampak dari peristiwa banjir tersebut. ” Kita masih mendata keseluruhan yang terdampak. Nanti kita akan informasi kan lagi jika ada perkembangannya,” katanya.
Selanjutnya, kata Koni, selain desa Ulak Pandan ada beberapa daerah kecamatan lain yang terdampak, seperti Runjung Agung, Buay Sandang Aji dan Muaradua. (HR)