KABUPATEN BIMA – Pasca penerbitan SK penempatan Sahrul S.Pd di SMA 2 Woha oleh BKD Kabupaten Bima yang di tanda tangani oleh Sekertaris Daerah tanggal 8 maret 2016 yang berujung munculnya aksi demonstrasi penolakan yang dilakukan oleh warga Samili dan Kalampa sehingga berbagai pihak angkat bicara,
Salah satunya ketua BKD Kabupaten Bima H.M Antonius S.Spi yang di wawancara di sela acara perpisahan siswa SMA 1 Bolo sabtu 09 april 2016 mengatakan mutasi yang di lakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bima jangan di kaitkan dengan persoalan politik sebab mutasi tersebut merupakan kebutuhan serta penataan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN),
Seperti yang dilakukan kepada Sahrul S.Pd,mutasi tidak ada kaitannya dengan politik tegas H.anton,terkait steatmen Sahrul yang mengatakan.bahwa Kepala SMA 2 Woha Yusuf SE belum bisa menerima Umi Dinda yang menang di Pilkada serentak sangat di sesalkan,sekali lagi persoaalan mutasi merupakan penataan kepada aparatur dan tidak ada kaitan dengan politik,(Muiz)
Komentar