SERANG BANTEN – Kepala Desa Rangkasbitung Barat Asep Suparlan, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak meninggal saat akan mengikuti iring-iringan pawai taruf Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-13 Tingkat Provinsi Banten.
Asep tumbang saat kafilah Kabupaten Lebak menunggu jadwal untuk mengikuti iring-iringan pawai.Asep bersama kelompok kepala desa di Kabupaten Lebak, sebelumnya tengah berbicang santai. Namun secara tiba-tiba, almarhum tumbang dengan mengeluh sakit di bagian dada.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Drajat Prawiranegara, Serang. Almarhum sempat mendapat perawatan di Ruang Unit Intensif (ICU).
Namun demikian nasib berkata lain, Asep menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Pemkab Serang tersebut.“Denger kabar sih kena angin duduk. Sudah dibawa ke rumah sakit. Ternyata tidak tertolong. Jenazahnya sudah dibawa pulang ke rumah (duka),” ujar Apip Rapiudin Narator untuk kafilah Kabupaten Lebak, Kamis (7/4).
Apip menjelaskan bahwa Asep terkenal dengan sosok yang baik.Namun ia tidak menyangka ajal begitu cepat menjemput Kepala Desa Rangkasbitung Barat tersebut. (Riz)
Komentar